Selasa, 26 Januari 2010

Jenis Shot/Tipe Shot (Type Shot)

Sebuah SHOT secara teknis adalah aktivitas syuting saat mulai merekam gambar (CAMERA ON) sampai dihentikan (CAMERA OFF). Setelah menjadi film utuh, sebuah SHOT bermakna sebuah gambar utuh tanpa diinterupsi dengan gambar lain. Berikut jenis-jenis shot dalam pengertiannya yang sederhana.

Long Shot (LS)- menampilkan latar belakang, menetapkan di mana subyek berada.

Mid Shot / Medium Shot (MS) — menampilkan separuh badan seseorang dan sedikit latar belakang.

Close-Up (CU)
— menampilkan gambar kepala hingga bahu, biasanya digunakan untuk menunjukkan emosi karakter. Menarik perhatian kita untuk menyimak sebuah objek.

Point-of-view Shot (POV) - membantu kita untuk melihat aksi dari sudut pandang karakter dan dengan demikian kita berempati kepada karakter tersebut.

High angle shot - kamera dari atas melihat ke bawah pada orang / objek, membuat mereka tampak rentan.

Low Angle Shot - kamera menengadah pada seseorang / sesuatu, membuat mereka tampak kuat/besar.

Camera Movement (Gerakan Kamera)

Sebuah gerakan kamera biasa digunakan untuk membimbing penonton kepada sesuatu obyek tertentu. Gerakan kamera meliputi:

Panning shot, di mana kamera bergerak perlahan-lahan dari sisi ke sisi (kanan atau kiri) dalam titik sumbu yang tetap. Pan Right dan Pan Left.

Tilt shot, di mana kamera bergerak naik atau turun dari sumbu tetap.
Crane shot, di mana kamera dipasang pada derek (Crane), bergerak di sekitar pada jarak di atas permukaan tanah.

Tracking shot, gerakan kamera mengikuti tindakan, bergerak sepanjang rel yang ditetapkan untuk tujuan itu, sering menarik mundur atau mendorong maju dari sebuah adegan.

Hand held, teknik kamera yang dipanggul oleh seorang operator kamera (kameramen). Teknik ini sering digunakan untuk menunjukkan rasa keaslian yang lebih besar, misalnya dapat digunakan untuk memberikan 'saksi mata' terhadap sebuah situasi, terkait dengan sudut pandang karakter tertentu.

2 komentar: